MANADO,PROSULUT.Com – Satuan Pendidikan Sekolah Dasar se Kota Manado menggelar ujian sekolah secara serentak mulai 8 hingga 12 Mei 2023, dan akan dilanjutkan dengan ujian praktek pada tanggal 12 hingga 17 Mei.
Pantauan tim Aliansi Pers Pendidikan Manado (APPM) di sejumlah satuan pendidikan di Kecamatan Mapanget, ujian sekoilah dimulai dengan mata pelajaran agama, kemudian jam kedua mata pelajaran PPKN dengan durasi masing masing 90 menit.
Pelaksanaan ujian sekolah di SD Inprs 02 Paniki Bawah yang dipimpin Kepala Sekolah Meske Pondaag nampak berjalan tertib dan lancar.
Lingkungan sekolah yang agak masuk kedlam sehingga jauh dari jangkauan kebisingan lalu lalang kendaraan, menambah suasana hening sehingga anak didik bisa konsentrasi dalam mengisi kertas ujian.
Guru guru nampak antusias dalam melakukan pengawasan, begitu juga peserta ujian dengan tertib melaksanakn tugasnya selama dua mata pelajaran berlangsung.
Dikatakan, untuk soal ujian disusun sendiri oleh pihak sekolah khuisusnya guru mata pelajaran dengan mengikuti stndar ujian nasional dan kewenangan kelulusan juga dipercayakan kepada satuan pendidikan masing masing.
“Kami tetap berusaha agar ujian berlangsung sukses dan menciptakan lulusan yang berkualitas sehingga mereka bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” ungkap Pondaag meyakinkan.
Sementara itu pelaksanaan ujian sekolah di SDN 20 Kaiwatu Manado juga berlangusng tertib. Ada 18 anak didik yang menjadi peserta ujian dari 115 siswa secara keseluruhan yang mengeyam pendidikan di SDN 20 Manado.
Kepala SDN 20 Kaiwatu Manado, Yulin Lontoh mengatakan, ujian sekolah berjalan lancar, diawasi langsung oleh guru guru secara silang. “Ini ujian nasional yang dipercayakan kepada pihak sekolah untuk menyusun soal dan menentukan kelulusan siswa,” kata mantan Kesepk SDN 85 Manado ini meyakinkan.
Dengan lokasi yang berada di kompleks perumahan Kaiwatu, SDN 20 Manado jauh dari kebisingan, serta didukung dengan uadara yang sejuk karena dikelilingi oleh pepohonan.
Dengan dengan demikian anak didik betul betul merasa nyaman dan aman saat mengikuti kegiatan belajar mengajar. “Udara di sini sehat karena dikelilingi pepohonan dan jauh dari kebisingan kendaraan bermotor,” ungkap Lontoh yang juga mantan Kesepk SDN 06 Manado. (meldi s)