MANADO,PROSULUT.Com – Hingga memasuki hari libur setelah mengikuti semester ganjil di tahun 2022, kondisi SDN 91 Manado terutama toilet anak didik belum juga diperbaiki oleh Dinas Pendidikan dan Kebuduyaan Kota manado. Padahal pihak Kepala Sekolah sudah mengajukan permohonan untuk pengadaan/renivasi toilet karena kondisi yang ada saat ini tidaklah memadai.
“Kami sudah mengajukan permohonan dan sudah pihak yang sudah melakukan survey namun belum ada realisasi di tahun 2022 ini. Mungkin tahun 2023 bisa teralisasi,” kata Kepsek SDN 91 Manado, Evie Mandey kepada wartawan, Selasa 20/120-2022.
Dikatakan, pihaknya ingin sekali mengembangkan SDN 91 Manado, namun kondisinya terkendala jalan masuk yang tidak ada karena karena melewati lahan milik warga sekitar.
“SDN 91 Manado tidak ada jalan masuk sehingga sulit sekali untuk berkembang,” kata Evie ketika ditemui disela-sela perayaan Natal keluarga besar SDN 91 Manado yang berlangsung sederhana.
Dengan kapasitas yang dimiliki, Kepsek agak kesulitan karena lingkungan sekolah kurang mendukung dan rata-rata anak didik dari kelaurga eknomi menengah kebawah.
“Jangankan mau minta partisipasi, uang jajan saja anak didik sering minta kepada wali kelas atau kepala sekolah,” tutur Evie berkelakar.

Meski begitu, Kepsek bersama guru-guru begitu bersemangat untuk memajukan satuan pendidikan yang dipercayakan kepada mereka.
“Para guru dengan penuh ketulusan memberi diri untuk kemajuan SDN 91 Manado,” ujar Mandey meyakinkan.
Tak heran setiap kegiatan selalu diupayakan diikuti oleh anak-anak didik untuk membuka wawasan mereka sekaligus membentuk karakter profil pelajar Pancasila.
“Untuk semester ganjil, anak didik sudah menerima rapor dan tanggal 21 langsung diliburkan karena tidak ada lagi KBM. “Mereka nanti masuk tanggal 5 Januari 2023 karena kami mengikuti kalender pendidikan,” ujar Mandey lagi.
Namun sebelumnya diadakan perayaan Natal bersama secara sederhana. Pohon terang pun Nampak unik Karen terbuat dari balon yang disusun menjadi pohon Natal. (meldi sahensolar)