MANADO, PROSULUT.Com – Sejak dipercayakan memimpin SDN 02 Manado, Kepala Sekolah Jooke M Lendo SPd, MSi banyak melakukan perubahan, mulai dari penerapan disiplin guru dan murid, penataan lingkungan dan ruang belajar hingga memperhatikan kesejahtaraan tenaga pendidik.
Tak heran dalam waktu singkat, SDN 02 mengalami perubahan yang signifikan, semangat guru-guru bangkit, jumlah siswa terus bertambah karena daya tarik tersendiri yang tercipta sehingga sekolah yang berada di pusat pemerintahan itu menjadi magnet bagi orang tua dan siswa.
Ditemui di sela sela pelaksanaan ujian sekolah, Jooke Lendo nampak sibuk memantau di semua ruangan guna memastikan semua siswa atau peserta ujian hadir dan melaksnakan tugasnya.
Pantauan tim APPM, pelaksanaan Ujian Sekolah di SDN 02 Manado, berjalan dengan lancar. Puluhan siswa secara serius mengerjalan soal-soal untuk mata pelajaran sesuai dengan jadwal.
Untuk Kamis jadwal Seni Budaya dan Prakarya atau SBDP, sementara Jumat mata pelajaran Mulok. “Untuk Mulok ada materi budidaya, kemudian Bahasa Inggris praktek conversation. Soalnya ada guru kelas yang kuasai bahasa Inggris maka itu dimanfaatkan,” kata Lendo
Dengan adanya Mapel Bahasa Inggris maka jebolan SDN 02 tidak diragukan lagi telah memiliki dasar dasar pelajaran Bahasa Inggris sehingga begitu masuk SMP tinggal mendalami.
“Soal ujian dibuat sendiri oleh pihak sekolah, begitu juga penentuan kelulusan diberikan kewenangan kepada satuan pendidikan itu sendiri,” ujar Lendo yang mantan Kepsek SDN 12 Manadotukas
Lendo yang banyak menelorkan kader kepala sekolah mengatakan, ujian sekolah berjalan dengan lancar, tanpa ada kendala. Anak-anak mengerjakan soal untuk mata pelajaran sesuai jadwal,” ungkapnya.
Dikatakan, ada 60 siswa yang terdiri dari 33 laki-laki, serta 27 perempuan yang mengikuti Ujian Sekolahyang juga ikut dipantau oleh Pengawas Bina Syane Thio MPd.
“Ada Pengawas binaan kecamatan Tikala yang juga ikut memantau pelaksanaan ujian, semua berjalan dengan baik,” kata Lendo yang juga pernag memimpin SDN 03 Manado.
Jooke Dia optimis para siswa bisa mengerjakan soal dengan baik karena sebelumnya pendampingan sejak bulan Februari lalu.
“Sudah ada persiapan dan pembekalan dalam menghadapi ujian ini, tentu kita berharap hasil yang terbaik,” ujar kepala sekolah teladan yang dikenal getol memajukan satuan pendidikan yang dipercayakan kepadanya. (meldi sahensolar)