MANADO, PROSULUT.com – Kepala SD Negeri 103 Manado Dientje Kumaat mengakui, sekolah yang baru dipimpinnya sangat representatif, namun banyak yang harus dibenahi untuk kepentingan anak didik.
“Yang menjadi perhatian kami adalah toilet, sekuriti dan clening service,” ujarnya kepada PROSULUT.com di ruang kerjanya, Selasa (19/7/2022).
Saat ini, sebutnya, SD Negeri 103 tidak ada sekuriti, padahal hal ini sangat penting demi kenyaman orangtua murid maupun staf pengajar, karena sekuriti merupakan penghubung ketika kegiatan belajar mengajar (KBM) sedang berlangsung,.
Diakuinya, ada beberapa toilet yang sangat bagus namun tidak bisa digunakan lantaran sesuatu dan lain hal. Untuk itu, perlu ada perbaikan.
Demikianpun clining service diperlukan untuk kenyaman bersama demi kebersihan lingkungan sekolah. ” Jangan terlalu dibebankan kepada anak-anak untuk kebersihan,” tegas Kumaat.
Diketahui, Dientje Kumaat sebelumnya menjabat Kepala SD Katolik 20, SD GMIM 5 Manado dan didefinitifkan sebagai Kepala SD Negeri 103 mengantika Syultje Raturandang yang saat ini Kepala SD Negeri 46 Tuminting Manado.
Terkait dengan hal tersebut serta dalam rangka membahas kegiatan memperingati HUT ke-77 Proklamasi Kemerdekaan RI di mana sekolah yang dipimpinnya akan melaksanakan berbagai lomba maka akan diadakan pertemuan bersama orangtua siswa.
“Semua akan rampung setelah ada pertemuan bersama orangtua siswa. Jadi, kami akan mengadakan pertemuan terlebih dahulu, mengingat saya baru beberapa bulan menjalankan tugas,” jelasnya.
Kumaat berharap semua akan berjalan sesuai dengan harapan terlebih semua pihak yang terlibat baik orangtua murid maupun staf pengajar demi mencerdaskan anak bangsa. (Jet)